Advan – Pernahkah kamu berpikir tentang masa depan karya yang sudah kamu buat? Apakah hak cipta atas karya kamu akan berakhir setelah beberapa tahun atau masih bisa diperpanjang? Banyak kreator konten yang belum mengetahui secara pasti bagaimana hak cipta itu bekerja, terutama soal durasi dan apakah hak cipta bisa diperpanjang atau tidak. Nah, dalam artikel ini, kita akan mengupas tuntas tentang durasi hak cipta dan apa yang bisa kamu lakukan setelah masa perlindungan berakhir.
Secara umum, hak cipta memberikan perlindungan kepada pencipta karya untuk jangka waktu tertentu. Namun, ada aturan yang perlu kamu ketahui tentang durasi dan kemungkinan perpanjangan hak cipta itu sendiri. Yuk, simak penjelasan lengkapnya agar kamu tidak bingung lagi tentang hal ini!
Durasi Hak Cipta: Berapa Lama Berlaku?
Setiap karya yang dilindungi hak cipta memiliki durasi waktu tertentu. Durasi ini bervariasi berdasarkan jenis karya dan aturan hukum di negara masing-masing. Di banyak negara, termasuk Indonesia, durasi hak cipta berlaku selama hidup pencipta ditambah 70 tahun setelahnya. Namun, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan agar lebih jelas.
1. Karya Individual
Untuk karya yang dibuat oleh individu, hak cipta berlaku selama hidup pencipta ditambah 70 tahun. Misalnya, jika kamu membuat lagu atau tulisan, hak cipta akan berlaku hingga 70 tahun setelah kamu meninggal. Artinya, jika karya tersebut memiliki nilai ekonomi, ahli waris kamu bisa mendapatkan manfaat dari royalti.
2. Karya Bersama
Jika karya dibuat oleh lebih dari satu orang (misalnya tim kreatif atau kolaborasi), hak cipta berlaku selama hidup pencipta terakhir ditambah 70 tahun. Jadi, jika satu anggota tim meninggal lebih dulu, hak cipta tetap berlaku hingga 70 tahun setelah pencipta yang terakhir meninggal.
3. Karya yang Diciptakan untuk Majikan
Bagi kamu yang bekerja sebagai pegawai dan membuat karya dalam konteks pekerjaan, hak cipta atas karya tersebut biasanya dimiliki oleh perusahaan atau majikan. Durasi hak cipta juga mengikuti aturan yang berlaku, tetapi bisa berakhir lebih cepat jika tidak ada kesepakatan tertulis yang memperpanjang hak cipta.
Baca Juga: Contoh dan Cara Membuat Surat Pengalihan Hak Cipta
Bisakah Hak Cipta Diperpanjang?
Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah apakah hak cipta bisa diperpanjang setelah durasinya berakhir. Sayangnya, jawabannya adalah tidak bisa. Hak cipta tidak bisa diperpanjang setelah masa perlindungannya berakhir. Namun, ada beberapa cara agar karya tetap terlindungi atau bisa dimanfaatkan setelah hak cipta habis.
1. Memasukkan Karya dalam Domain Publik
Setelah hak cipta berakhir, karya tersebut akan masuk ke dalam domain publik, yang berarti siapa saja bisa menggunakannya tanpa izin. Kamu bisa memilih untuk mengizinkan karya kamu digunakan oleh orang lain atau bahkan memberikan hak penggunaan tertentu melalui lisensi yang jelas.
2. Lisensi Baru atau Hak Penggunaan
Meskipun hak cipta tidak bisa diperpanjang, kamu bisa memberikan izin atau lisensi kepada pihak lain untuk menggunakan karya kamu dalam jangka waktu tertentu, atau bahkan menjual hak cipta kepada pihak ketiga sebelum masa perlindungan habis. Ini adalah cara yang efektif untuk terus menghasilkan keuntungan dari karya kamu.
3. Penggunaan dengan Izin
Jika karya kamu sudah berada dalam domain publik, kamu tetap bisa mendapatkan pengakuan atau royalti jika kamu menetapkan syarat tertentu bagi pihak yang ingin menggunakannya. Dengan cara ini, kamu tetap bisa mendapatkan manfaat meski hak cipta sudah habis.
Hak cipta adalah alat penting untuk melindungi karya kamu dari penyalahgunaan. Meskipun hak cipta tidak bisa diperpanjang, kamu masih bisa menjaga nilai ekonomi dari karya tersebut melalui lisensi atau hak penggunaan. Jadi, meskipun masa perlindungannya berakhir, ada berbagai cara untuk memastikan karya kamu tetap dihargai.
Maksimalkan Karya Kreatifmu dengan Perangkat yang Tepat
Bagi kamu yang sering berkarya, terutama yang membutuhkan perangkat untuk menulis, menggambar, atau mengedit konten digital, ADVAN Laptop 360 Stylus adalah pilihan yang tepat. Dengan layar sentuh yang responsif dan desain yang fleksibel, kamu bisa bekerja lebih leluasa, baik dalam mode laptop maupun tablet.
Laptop ini sangat cocok untuk kreator konten yang ingin meningkatkan produktivitas tanpa batasan. Selain itu, baterai yang tahan lama dan performa yang stabil memastikan kamu bisa terus berkarya, kapan saja dan di mana saja. Jadi, jika kamu ingin membuat karya yang maksimal, memilih ADVAN Laptop 360 Stylus bisa menjadi investasi terbaik untuk mendukung perjalanan kreatif kamu.***
Editor: Andik Chefasa