Advan – SAP Business One adalah perangkat lunak ERP yang dirancang untuk membantu perusahaan skala kecil dan menengah dalam mengelola berbagai aspek operasional mereka, termasuk perencanaan kebutuhan material. Perencanaan ini merupakan komponen penting dalam manajemen rantai pasokan yang efektif, memastikan bahan baku dan komponen yang diperlukan tersedia tepat waktu untuk menjaga kelancaran produksi.
Salah satu keunggulan SAP Business One adalah kemampuannya dalam menyediakan data yang komprehensif dan akurat untuk perencanaan material. Dengan fitur ini, perusahaan dapat mengurangi pemborosan, mengoptimalkan inventaris, dan menghemat biaya produksi. Selain itu, sistem ini membantu perusahaan mengantisipasi kebutuhan material berdasarkan data permintaan historis dan proyeksi masa depan.
Artikel ini akan mengulas langkah-langkah untuk menggunakan SAP Business One dalam perencanaan kebutuhan material secara efektif. Dari mengelola data inventaris hingga merencanakan pesanan pembelian, panduan ini dirancang untuk mempermudah pemahaman tentang fitur penting ini.
Memulai Perencanaan Kebutuhan Material di SAP Business One
Sebelum masuk ke dalam pengaturan teknis, penting untuk memahami konsep dasar perencanaan kebutuhan material (MRP – Material Requirements Planning). SAP Business One menyediakan modul MRP yang dirancang untuk membantu perencanaan material dengan data yang diintegrasikan dari berbagai departemen.
1. Menyiapkan Data Inventaris
Data inventaris yang akurat menjadi dasar perencanaan material yang efektif.
- Memasukkan Data Stok Awal
Langkah pertama adalah memastikan data stok awal yang ada di sistem sudah diperbarui. SAP Business One memungkinkan input data inventaris secara real-time, memudahkan pemantauan ketersediaan bahan baku. - Klasifikasi Material Berdasarkan Kategori
Dalam SAP Business One, semua material dapat dikelompokkan berdasarkan jenis atau kategori tertentu. Pengelompokan ini membantu mempermudah pencarian dan perencanaan material di masa depan. - Mengatur Poin Pemesanan Ulang (Reorder Point)
Fitur ini memungkinkan sistem memberikan peringatan ketika stok mencapai level minimum, membantu mengantisipasi kekurangan material sebelum mempengaruhi produksi.
2. Menentukan Parameter Perencanaan
Parameter perencanaan perlu diatur agar proses MRP berjalan sesuai kebutuhan bisnis.
- Menentukan Lead Time
Lead time atau waktu tunggu dari saat pemesanan hingga pengiriman material harus diatur dalam sistem. Informasi ini membantu SAP Business One dalam menghitung kapan pemesanan material harus dilakukan untuk memenuhi jadwal produksi. - Mengatur Minimum Order Quantity (MOQ)
Beberapa pemasok mungkin memiliki persyaratan jumlah pesanan minimum. SAP Business One memungkinkan pengaturan MOQ untuk setiap material, memastikan semua pesanan memenuhi ketentuan pemasok. - Pengaturan Jadwal Produksi
Jadwal produksi yang terstruktur akan membantu sistem dalam menentukan kebutuhan material. SAP Business One menyediakan modul yang memungkinkan pengaturan jadwal produksi terintegrasi dengan sistem MRP.
Baca juga Wajib Praktikkan! Tips Mengelola Persediaan dan Distribusi dengan SAP Business One
Langkah-Langkah Menggunakan SAP Business One untuk Perencanaan Material
Setelah memahami pengaturan awal, proses perencanaan kebutuhan material dapat dilakukan secara efektif.
1. Mengakses Modul MRP
Modul MRP di SAP Business One memudahkan pengguna dalam merencanakan kebutuhan material dengan basis data yang komprehensif.
- Membuka Modul MRP
Modul MRP dapat diakses melalui dashboard utama SAP Business One. Setelah diakses, pengguna dapat memilih periode perencanaan dan item yang ingin direncanakan. - Memilih Parameter yang Sesuai
Tentukan parameter perencanaan, seperti periode waktu yang digunakan (harian, mingguan, bulanan) dan jenis material yang diikutsertakan dalam perencanaan. Parameter ini memastikan hasil perencanaan yang relevan dengan kebutuhan produksi. - Menjalankan Proses MRP
Klik opsi untuk menjalankan MRP. SAP Business One akan memproses data dan memberikan laporan kebutuhan material yang detail, termasuk rekomendasi pesanan dan waktu pemesanan.
2. Menganalisis Hasil Perencanaan
Setelah proses MRP selesai, penting untuk menganalisis hasilnya sebelum mengambil tindakan lebih lanjut.
- Melihat Laporan MRP
Laporan yang dihasilkan SAP Business One mencakup jumlah kebutuhan material, stok yang tersedia, dan jumlah pesanan yang direkomendasikan. Data ini membantu tim produksi dan pengadaan dalam merencanakan langkah berikutnya. - Mengidentifikasi Kekurangan Material
Jika ada material yang diprediksi akan habis sebelum produksi selesai, laporan MRP akan menunjukkan kebutuhan tambahan. Hal ini memungkinkan pengguna mengambil langkah antisipatif. - Membuat Pesanan Pembelian Otomatis
Jika laporan menunjukkan kebutuhan material tambahan, SAP Business One dapat secara otomatis membuat pesanan pembelian berdasarkan data yang ada. Ini membantu mempercepat proses pengadaan dan memastikan produksi tetap berjalan lancar.
Baca juga Simak, Panduan Mengatur Modul HR di SAP Business One
Keuntungan Menggunakan SAP Business One untuk Perencanaan Material
Manfaat menggunakan SAP Business One untuk perencanaan kebutuhan material tidak hanya pada penghematan waktu tetapi juga efisiensi biaya.
- Pengurangan Risiko Kekurangan Stok
Dengan perencanaan yang baik, risiko kehabisan stok yang dapat mengganggu produksi dapat dikurangi. Hal ini membantu menjaga kelancaran operasional dan meningkatkan kepercayaan pelanggan. - Optimalisasi Inventaris
SAP Business One memungkinkan perusahaan mengelola inventaris secara efisien, sehingga dapat mengurangi pemborosan akibat kelebihan stok. - Pengambilan Keputusan yang Lebih Cepat
Data real-time dan laporan analisis yang detail dari SAP Business One mempermudah manajer dalam mengambil keputusan yang tepat dan cepat terkait perencanaan material.
Perencanaan kebutuhan material yang efektif memainkan peran penting dalam kelancaran operasional perusahaan. SAP Business One hadir sebagai solusi yang memudahkan perencanaan ini, membantu perusahaan mengoptimalkan inventaris, mengurangi biaya, dan meningkatkan efisiensi produksi.
Untuk mendukung pekerjaan perencanaan yang optimal, gunakan perangkat yang mendukung kinerja seperti Advan Soulmate. Dengan spesifikasi andal, laptop ini mampu menjalankan SAP Business One dan aplikasi bisnis lainnya dengan lancar. Kunjungi Advan Soulmate untuk detail lebih lanjut.***
Editor : Adita Febriyanti