Advan – Menulis copy untuk email marketing memang terdengar mudah, tapi agar emailmu tidak berakhir di folder spam atau diabaikan begitu saja, kamu perlu trik khusus. Artikel ini akan membahas tips menulis copywriter untuk email marketing yang efektif, sehingga setiap email yang kamu kirim mampu menarik perhatian dan menginspirasi tindakan dari pembaca. Yuk, kita bahas tips-tipsnya!
1. Pahami Tujuan dan Audiensmu
Berikut ini beberapa cara memahani tujuan audiens:
Mengapa Memahami Tujuan dan Audiens itu Penting?
Sebelum menulis, kamu harus jelas dulu tujuan email. Apakah untuk promosi, memberi informasi, atau mengajak pembaca melakukan suatu aksi? Dengan memahami tujuan, kamu bisa menentukan nada dan gaya bahasa yang tepat. Selain itu, kenali audiens — tahu apa yang mereka inginkan dan butuhkan akan membantumu menulis copy yang relevan dan menarik.
Cara Memahami Audiens dan Tujuan
Lakukan riset kecil-kecilan tentang target audiens. Cek kebiasaan mereka, bahasa yang mereka gunakan, dan topik apa yang menarik perhatian mereka. Misalnya, untuk audiens profesional, kamu bisa menggunakan bahasa formal dan data statistik, sedangkan untuk audiens yang lebih muda, gunakan bahasa yang santai dan to the point.
2. Buat Subject Line yang Menggoda
Berikut ini akan dibahas cara-cara efektif untuk menciptakan subject line yang tidak hanya menarik, tetapi juga memikat pembaca untuk mengetahui lebih lanjut tentang tawaran atau informasi yang disampaikan.
Pentingnya Subject Line
Subject line adalah gerbang pertama yang akan menentukan apakah emailmu dibuka atau tidak. Jadi, menulis subject line yang menarik itu sangat krusial. Cobalah untuk membuat subject line yang singkat, jelas, dan menggoda rasa penasaran pembaca. Hindari subject line yang clickbait, karena ini bisa merusak kepercayaan audiens.
Tips Membuat Subject Line yang Menarik
Gunakan kata-kata aksi atau pertanyaan yang langsung mengajak pembaca untuk membuka email. Contoh: “Temukan Rahasia Sukses Email Marketing!” atau “Sudah Coba Tips Ini untuk Meningkatkan Penjualan?”. Buat subject line yang relevan dengan isi email dan bisa memberikan gambaran singkat apa yang akan pembaca dapatkan.
3. Fokus pada Manfaat, Bukan Fitur
Mari eksplorasi lebih jauh bagaimana pendekatan ini dapat meningkatkan efektivitas strategi dan komunikasi.
Mengapa Harus Fokus pada Manfaat?
Pembaca lebih tertarik pada apa yang bisa mereka dapatkan daripada sekadar informasi produk. Fokuslah pada manfaat yang bisa dirasakan oleh pembaca, bukan hanya fitur produk. Sebagai copywriter, tugasmu adalah membuat produk atau layanan terlihat sebagai solusi dari masalah mereka.
Cara Menulis Manfaat dalam Email
Misalnya, jika kamu menulis email untuk mempromosikan ADVAN Laptop Workplus, jangan hanya bilang “Laptop ini memiliki RAM 16GB”. Sebaliknya, tulislah “Nikmati multitasking tanpa hambatan dengan RAM 16GB dari ADVAN Laptop Workplus, sehingga kamu bisa menyelesaikan pekerjaan lebih cepat dan efisien.” Kalimat ini lebih menarik karena menjelaskan manfaat langsung yang bisa dirasakan oleh pengguna.
4. Gunakan Call to Action (CTA) yang Jelas
Salah satu elemen kunci dalam komunikasi yang mempengaruhi hasil adalah penggunaan Call to Action (CTA) yang jelas. CTA yang tepat dapat mendorong tindakan yang diinginkan dan memastikan semua pihak terlibat dalam proses penghematan biaya yang optimal.
Apa Itu CTA dan Mengapa Penting?
CTA adalah instruksi yang jelas dan langsung untuk mengarahkan pembaca melakukan tindakan yang diinginkan, seperti “Beli Sekarang”, “Daftar Gratis”, atau “Pelajari Lebih Lanjut”. Tanpa CTA yang kuat, emailmu hanya akan menjadi informasi yang lewat begitu saja tanpa ada aksi dari pembaca.
Tips Membuat CTA yang Efektif
Pastikan CTA-mu terlihat dan mudah ditemukan. Gunakan warna tombol yang kontras dan letakkan di tempat yang strategis, seperti di akhir paragraf atau setelah menjelaskan manfaat produk. Kata-kata CTA juga harus tegas dan menggugah, misalnya “Coba Sekarang Juga!” atau “Dapatkan Diskon Eksklusifmu!”. Untuk produk seperti ADVAN Laptop Workplus, CTA yang efektif bisa berupa “Upgrade Laptopmu Sekarang dengan ADVAN Workplus!”
Baca Juga:Keterampilan Menulis yang Harus Dimiliki oleh Copywriter Profesional
5. Buat Konten yang Singkat dan Padat
Dalam copywriter tentunya juga ada konten yang singkat dan padat.
Mengapa Harus Singkat dan Padat?
Tidak ada yang suka membaca email yang panjang dan bertele-tele, apalagi jika mereka hanya punya sedikit waktu. Buat konten yang singkat, padat, dan langsung ke poin utamanya. Fokus pada pesan utama dan hindari informasi yang tidak perlu.
Cara Menulis Konten yang Efisien
Gunakan bullet points untuk memecah informasi, paragraf pendek, dan kalimat sederhana. Selalu cek ulang untuk memastikan setiap kalimat memiliki nilai bagi pembaca. Jika kalimat tersebut tidak memberikan manfaat atau informasi penting, hapus saja. Tujuannya adalah membuat pembaca tetap fokus dan tidak bosan.
6. Personalisasi Emailmu
Pentingnya Personalisasi dalam copywriter, simak berikut ini:
Pentingnya Personalisasi
Email yang terasa personal akan lebih menarik perhatian dan bisa meningkatkan engagement. Personalisasi tidak hanya berarti menambahkan nama penerima di awal email, tapi juga menyesuaikan konten berdasarkan preferensi atau riwayat interaksi mereka.
Cara Memperkuat Personalisasi
Gunakan data yang kamu miliki untuk membuat email yang relevan dengan pembaca. Misalnya, “Hi [Nama], sebagai seorang profesional, kami tahu kamu membutuhkan perangkat yang bisa dikamulkan. Yuk, cek ADVAN Laptop Workplus yang siap mendukung aktivitas kerjamu!” Personalisasi semacam ini membuat pembaca merasa email ditulis khusus untuk mereka.
7. Lakukan A/B Testing
Dalam copywriter juga harus melalukan A/B tenting, simak berikut ini:
Mengapa A/B Testing Penting?
Tidak ada formula pasti dalam email marketing. Setiap audiens bisa merespons berbeda terhadap berbagai pendekatan. Dengan A/B testing, kamu bisa mencoba berbagai versi email untuk melihat mana yang paling efektif dalam mencapai tujuanmu.
Cara Melakukan A/B Testing
Uji coba berbagai elemen email, seperti subject line, CTA, atau bahkan panjang konten. Amati mana yang mendapatkan respon paling baik, dan gunakan hasil tersebut untuk menyempurnakan emailmu di masa mendatang. Ini adalah cara copywriter menulis persuasif dengan lebih baik berdasarkan data yang akurat
Menulis copy untuk email marketing yang efektif memang membutuhkan waktu dan latihan, tapi dengan tips di atas, kamu bisa mulai meningkatkan kualitas emailmu. Fokus pada manfaat, buat subject line yang menarik, dan jangan lupa untuk selalu menyertakan CTA yang jelas. Dan tentunya, pastikan perangkat kerjamu mendukung produktivitas, seperti ADVAN Laptop Workplus yang siap menemani setiap tugas copywritingmu dengan performa yang hkamul.
Dengan perangkat yang tepat dan teknik menulis yang efektif, email marketing-mu pasti akan memberikan hasil yang memuaskan. Selamat mencoba!***
Editor: Andik Chefasa