Advan – Backup data di jaringan lokal adalah langkah penting untuk menjaga keamanan dan ketersediaan data kamu. Dengan backup yang baik, kamu bisa menghindari kehilangan data akibat kegagalan perangkat keras atau serangan siber.
Kamu bisa mengatur jadwal backup, memilih perangkat penyimpanan, dan memastikan data tetap aman di lokasi yang kamu tentukan.Yuk, kita bahas cara melakukan backup data di jaringan lokal agar data kamu selalu aman.
Panduan Melakukan Backup Data di Jaringan Lokal Mudah Diikuti
Backup data di jaringan lokal memerlukan beberapa langkah yang terstruktur. Berikut adalah cara-cara yang bisa kamu ikuti untuk memastikan backup data kamu berjalan dengan lancar:
1. Pilih Perangkat Penyimpanan yang Tepat
Perangkat penyimpanan yang kamu pilih harus memiliki kapasitas yang cukup dan keandalan tinggi. Hard drive eksternal, NAS (Network Attached Storage), atau server khusus bisa menjadi pilihan yang baik.
NAS sering menjadi pilihan utama karena mudah diatur dan bisa diakses oleh beberapa perangkat dalam jaringan. Pastikan perangkat yang kamu pilih memiliki fitur backup otomatis.
2. Atur Jadwal Backup Rutin
Backup data harus dilakukan secara rutin untuk memastikan data terbaru selalu terlindungi. Tentukan jadwal backup harian, mingguan, atau bulanan sesuai kebutuhanmu.
Gunakan software backup yang mendukung penjadwalan otomatis. Ini akan membantu kamu menjaga konsistensi tanpa harus ingat untuk melakukan backup manual.
3. Gunakan Software Backup yang Handal
Pilih software backup yang memiliki fitur lengkap dan mudah digunakan. Software ini harus mendukung berbagai jenis backup seperti full backup, incremental backup, dan differential backup.
Software yang baik juga harus memiliki fitur pemulihan data yang cepat dan mudah. Beberapa rekomendasi software backup untuk jaringan lokal adalah Acronis True Image, EaseUS Todo Backup, dan Veeam Backup.
4. Enkripsi Data Backup
Keamanan data adalah hal yang utama. Enkripsi data backup akan melindungi data kamu dari akses tidak sah. Banyak software backup menyediakan opsi enkripsi ini.
Selain enkripsi, pastikan perangkat penyimpanan kamu ditempatkan di lokasi yang aman dan memiliki kontrol akses yang baik.
Baca Juga: Pentingnya Strategi Backup Data untuk Bisnis Kecil
5. Periksa dan Uji Backup Secara Berkala
Backup data tidak akan berguna jika data yang dicadangkan tidak bisa dipulihkan. Rutin periksa dan uji backup kamu untuk memastikan data bisa dipulihkan dengan sempurna.
Lakukan pemulihan data sebagai tes. Ini akan memastikan bahwa proses backup berjalan dengan baik dan data aman.
6. Gunakan Multiple Backup Locations
Menggunakan beberapa lokasi backup akan meningkatkan keamanan data. Selain backup di jaringan lokal, buat juga backup di lokasi offsite atau cloud storage.
Diversifikasi lokasi penyimpanan data akan memastikan data tetap aman meskipun terjadi bencana lokal seperti kebakaran atau banjir.
7. Lindungi Jaringan dari Ancaman
Keamanan jaringan adalah faktor penting dalam backup data. Pastikan jaringan kamu dilindungi dengan firewall, antivirus, dan proteksi lainnya.
Update software dan sistem operasi secara berkala untuk menutup celah keamanan. Keamanan jaringan yang baik akan menjaga data kamu dari serangan siber.
Baca Juga: Apa Itu Backup Data Secara Incremental, Berikut Pengertian dan Panduannya
Backup data di jaringan lokal memerlukan perencanaan dan pelaksanaan yang matang. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa memastikan data kamu selalu aman dan siap dipulihkan kapan saja dibutuhkan.
Untuk memudahkan proses backup dan pengelolaan data, Advan AI Gen hadir dengan performa tinggi dan fitur keamanan canggih. Advan AI Gen telah dilengkapi dengan prosesor terbaru dan penyimpanan SSD yang cepat, memastikan kamu bisa melakukan backup data dengan mudah dan efisien.***
Editor: Mahfida Ustadhatul Umma