Advan – Mengatur inventaris di WooCommerce adalah langkah penting untuk memastikan bisnis online-mu berjalan lancar. Inventaris yang teratur membantu kamu menghindari kekurangan atau kelebihan stok, yang bisa memengaruhi kepuasan pelanggan dan penjualan kamu.
WooCommerce, sebagai platform e-commerce yang populer, menyediakan fitur yang memudahkan pengelolaan inventaris. Namun, mengatur inventaris bisa jadi membingungkan bagi yang baru memulai. Jangan khawatir, dengan panduan ini, kamu akan lebih mudah memahami cara mengatur inventaris di WooCommerce.
Langkah-langkah berikut akan membantumu menjaga stok tetap up-to-date dan mengoptimalkan manajemen inventaris bisnismu.
Cara Mengatur Inventaris di WooCommerce
Sebelum masuk ke detail cara-cara, mari kita bahas mengapa manajemen inventaris itu penting. Inventaris yang terkelola dengan baik memastikan kamu selalu siap memenuhi permintaan pelanggan tanpa menimbun terlalu banyak barang.
1. Mengaktifkan Manajemen Stok
Setelah login ke dashboard WooCommerce, langkah pertama adalah mengaktifkan fitur manajemen stok:
- Pergi ke “WooCommerce” > “Settings” > “Products” > “Inventory”.
- Centang kotak “Enable stock management”.
2. Menentukan Stok Produk
Untuk setiap produk, kamu bisa mengatur jumlah stok yang tersedia:
- Buka halaman produk yang ingin kamu kelola.
- Di bagian “Inventory”, masukkan jumlah stok yang kamu miliki pada kolom “Stock Quantity”.
Baca Juga: Wajib Tahu, Cara Mengatur Pajak di WooCommerce dengan Mudah!
3. Mengatur Notifikasi Stok
Notifikasi akan memberitahumu saat stok hampir habis, sehingga kamu bisa segera restock:
- Masih di halaman “Inventory”, tentukan jumlah minimum stok pada “Low stock threshold”.
- Centang opsi “Enable low stock notification”.
4. Menetapkan Status Stok
Menetapkan status stok membantu pelanggan mengetahui ketersediaan produk:
- Di halaman produk, pilih status stok seperti “In stock”, “Out of stock”, atau “On backorder”.
5. Mengelola Produk Variabel
Jika kamu menjual produk dengan variasi, setiap variasi perlu diatur stoknya:
- Buka produk variabel dan klik tab “Variations”.
- Atur stok untuk setiap variasi secara individual.
6. Melacak Penjualan dan Pengembalian
Melacak penjualan dan pengembalian penting untuk menjaga data stok tetap akurat:
- Gunakan laporan WooCommerce untuk memantau penjualan dan pengembalian.
- Perbarui jumlah stok berdasarkan transaksi yang terjadi.
Tips Mengelola Inventaris dengan Efisien
- Gunakan Plugin Tambahan
Plugin seperti Stock Manager for WooCommerce dapat membantumu mengelola inventaris dengan lebih mudah dan menyeluruh.
- Buat Forecasting
Lakukan forecasting atau peramalan penjualan untuk mengetahui tren permintaan dan menyesuaikan stok.
- Rutin Mengecek Stok
Lakukan pengecekan stok secara rutin untuk memastikan data selalu akurat dan menghindari kesalahan.
- Kelompokkan Produk
Kelompokkan produk berdasarkan kategori atau penjualannya untuk memudahkan manajemen dan pencarian stok.
- Otomatisasi Proses
Gunakan otomatisasi untuk pembaruan stok dan pengingat restock agar kamu bisa fokus pada aspek lain dari bisnismu.
Mengatur inventaris di WooCommerce tidak hanya membantu menjaga stok tetap seimbang, tapi juga meningkatkan kepuasan pelanggan dan efisiensi bisnismu. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa lebih mudah mengelola inventaris dan fokus pada pengembangan bisnismu.
Untuk mempermudah pekerjaan manajemen inventaris dan meningkatkan produktivitas, gunakan Advan 360 Stylus. Laptop ini hadir dengan layar sentuh beresolusi tinggi, stylus untuk kemudahan navigasi, dan performa cepat berkat prosesor terbaru. Selamat mencoba!***
Editor: Mahfida Ustadhatul Umma