Advan – Tertarik dengan dunia pengembangan website? Ada banyak hal yang harus Anda perhatikan terlebih dahulu. Salah satunya mengetahui perangkat lunak yang banyak digunakan oleh para web developer. Yaitu Adobe Dreamweaver.
Adobe Dreamweaver adalah salah satu perangkat lunak yang paling banyak digunakan dalam pengembangan web.
Dengan alat yang kuat dan fitur yang komprehensif, Dreamweaver memungkinkan pengembang web untuk membuat dan mengelola proyek web dengan mudah.
Dalam artikel ini, kami akan membahas langkah-langkah untuk mengelola proyek web menggunakan Adobe Dreamweaver dengan fokus pada praktik SEO.
1. Perencanaan Proyek
Sebelum Anda mulai mengelola proyek web di Adobe Dreamweaver, penting untuk memiliki perencanaan yang solid.
Identifikasi tujuan proyek Anda, target audiens, dan kata kunci yang relevan untuk SEO.
Dengan memiliki pemahaman yang jelas tentang apa yang ingin Anda capai, Anda dapat membuat struktur situs web yang sesuai.
2. Membuat Struktur Folder
Pertama, buat struktur folder yang terorganisir untuk proyek Anda. Ini akan membantu Anda menyimpan semua file proyek Anda dengan rapi.
Pastikan untuk memiliki folder terpisah untuk gambar, stylesheet, JavaScript, dan halaman HTML.
3. Desain dan Pengembangan
Selanjutnya, mulailah mendesain dan mengembangkan situs web Anda di Adobe Dreamweaver.
Gunakan fitur WYSIWYG (What You See Is What You Get) untuk membuat desain visual situs web Anda, sambil memanfaatkan kode HTML dan CSS untuk mengontrol tata letak dan gaya.
4. Optimalisasi SEO
Selama proses pengembangan, pastikan untuk mengoptimalkan situs web Anda untuk mesin pencari.
Ini termasuk penggunaan judul yang relevan, deskripsi meta, dan tag header yang sesuai dengan kata kunci yang ditargetkan.
Dreamweaver memudahkan penggunaan tag HTML ini dengan fitur-fitur seperti “Insert > HTML > Meta Tags”.
5. Validasi Kode
Pastikan kode HTML dan CSS Anda valid dengan menggunakan alat validasi bawaan Dreamweaver atau alat eksternal seperti W3C Markup Validation Service.
Kode yang valid tidak hanya meningkatkan pengalaman pengguna, tetapi juga membantu dalam peringkat mesin pencari.
6. Responsif dan Mobile-Friendly
Dengan semakin banyaknya pengguna yang mengakses web melalui perangkat mobile, penting untuk memastikan bahwa situs web Anda responsif dan ramah mobile.
Gunakan fitur Dreamweaver seperti mode tampilan responsif untuk menguji dan menyesuaikan tampilan situs web Anda untuk berbagai perangkat.
7. Pengujian dan Debugging
Sebelum meluncurkan situs web Anda, lakukan pengujian menyeluruh untuk memastikan bahwa semuanya berfungsi sebagaimana mestinya.
Periksa tautan, formulir, dan fungsi lainnya untuk memastikan tidak ada bug yang terlewat. Dreamweaver menyediakan alat pengujian dan debugging yang berguna untuk membantu Anda dalam proses ini.
Baca juga: Cara Mengelola CSS Grid di Adobe Dreamweaver, Pemula Harus Tahu!
8. Peluncuran dan Pemantauan
Setelah situs web Anda siap, luncurkan secara resmi ke server Anda. Pantau kinerja situs web Anda menggunakan alat analisis web seperti Google Analytics untuk melacak lalu lintas dan perilaku pengguna.
Gunakan wawasan ini untuk terus meningkatkan dan mengoptimalkan situs web Anda untuk hasil pencarian yang lebih baik.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat mengelola proyek web Anda dengan efisien menggunakan Adobe Dreamweaver sambil memastikan optimalisasi SEO yang tepat.
Dengan kombinasi desain yang menarik dan praktik SEO yang solid, Anda dapat menciptakan situs web yang sukses dan mudah ditemukan oleh pengguna online.
Supaya pembangunan website Anda semakin matang dan profesional, gunakan perangkat yang tangguh dan mumpuni seperti Advan OnePC.
Merupakan solusi untuk Anda yang ingin lebih produktif dan lebih kreatif dari rumah. Perangkat ini dilengkapi prosesor Intel Core i5-1035G7 / AMD Ryzen 5 5500U berpadu dengan GPU Intel® Iris® Plus Graphics / Integrated Radeon Graphic Display.
Kelebihannya dengan layar lega 24″ full HD, serta perangkat wireless yang modern, juga sudah irit listrik.
Kunjungi link ini untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap. *** JF