Advan – Perbedaan perintah Su dan Sudo di Linux merupakan hal penting yang perlu kamu ketahui.

Linux memiliki berbagai perintah yang memungkinkan pengguna untuk menjalankan tugas-tugas administratif dengan aman dan efisien.

Dua perintah yang sering digunakan adalah su dan sudo.

Meskipun keduanya digunakan untuk mendapatkan hak akses superuser (root), ada perbedaan mendasar antara keduanya.

Artikel ini akan membahas perbedaan perintah Su dan Sudo di Linux serta cara menggunakannya.

Perintah su (Switch User)

Perintah su digunakan untuk beralih atau masuk ke dalam akun pengguna lain. Saat Anda menggunakan su tanpa argumen tambahan, Anda akan diminta untuk memasukkan kata sandi superuser (root).

Setelah itu, Anda akan memiliki akses penuh ke sistem dan dapat menjalankan perintah sebagai superuser.

Contoh penggunaan:

su
Password: [masukkan kata sandi root]

Anda juga dapat menggunakan su untuk beralih ke akun pengguna lain dengan menambahkan nama pengguna setelah perintah tersebut:

su username
Password: [masukkan kata sandi pengguna lain]

Namun, perlu diingat bahwa pengguna harus memiliki akses ke kata sandi superuser atau kata sandi pengguna lain yang dimaksud untuk dapat menggunakan su.

Perintah sudo (Superuser Do)

Perintah sudo memungkinkan pengguna untuk menjalankan perintah sebagai superuser hanya untuk satu kali saja.

Pengguna tidak perlu mengetahui atau memiliki kata sandi superuser untuk menggunakan sudo. Sebagai gantinya, pengguna akan diminta untuk memasukkan kata sandi mereka sendiri.

Contoh penggunaan:

sudo [perintah]
Password: [masukkan kata sandi pengguna]

Pengguna yang ingin menggunakan sudo harus ditambahkan ke file konfigurasi /etc/sudoers oleh administrator sistem.

Ini memungkinkan pengguna tertentu untuk menjalankan perintah tertentu sebagai superuser tanpa harus memberikan akses root secara keseluruhan.

Baca Juga: 10 Perintah Dasar di Linux, Fungsi serta Cara Menggunakannya

Perbedaan Antara su dan sudo

1. Otorisasi: su meminta kata sandi superuser, sedangkan sudo meminta kata sandi pengguna yang sedang masuk.

2. Pemakaian: su memberi akses superuser secara permanen sampai pengguna keluar dari akun tersebut, sedangkan sudo memberi akses superuser hanya untuk perintah tertentu.

3. Risiko: Karena su memberi akses penuh ke superuser, pengguna harus berhati-hati agar tidak membuat perubahan yang tidak disengaja pada sistem.

sudo, di sisi lain, membatasi dampak kesalahan karena hanya satu perintah yang dijalankan sebagai superuser.

4. Audit: Penggunaan sudo dapat dicatat secara terperinci dalam log audit, sementara su tidak memberikan tingkat transparansi yang sama.

Cara Menggunakan su dan sudo

1. su: Ketik su di terminal, kemudian masukkan kata sandi superuser. Untuk beralih ke akun pengguna lain, gunakan su [nama pengguna].

2. sudo: Tambahkan sudo sebelum perintah yang ingin Anda jalankan sebagai superuser. Anda akan diminta untuk memasukkan kata sandi Anda.

Dengan memahami perbedaan antara su dan sudo, pengguna Linux dapat menggunakan kedua perintah ini dengan bijaksana sesuai kebutuhan mereka.

Hal ini membantu dalam menjalankan tugas administratif dengan aman dan efisien tanpa mengorbankan keamanan sistem.

Dapatkan akses internet yang lebih lancar dan fleksibel dengan menggunakan mobile WIFI Advan iPocket.

Dengan desainnya yang praktis, dinamis dan pas di kantong, membuat Anda bisa membawa iPocket ke mana-mana.

Unlock semua operator, bisa digunakan sampai dengan 16 pengguna, 4G dan internet up to 150 Mbps. Plus, baterainya juga sangat awet.

Informasi yang lebih lengkap silahkan kunjungi Advan.id. *** (muu)

Nuniek

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *