Advan – Dunia menggambar digital kini semakin terbuka luas bagi siapa saja. Tidak lagi terbatas pada pengguna perangkat mahal seperti tablet grafis atau komputer dengan software berlisensi tinggi. Dengan satu aplikasi bernama Ibis Paint X, siapa pun bisa mulai belajar Ibis Paint X langsung dari ponsel.
Aplikasi ini menjadi favorit banyak ilustrator pemula karena memiliki fitur lengkap, tampilan ramah pengguna, serta komunitas aktif yang mendukung proses belajar. Untuk yang baru pertama kali mencoba Ibis Paint X, mungkin fitur-fiturnya terasa membingungkan. Tapi tenang saja, semua akan terasa mudah begitu mengenal dasarnya.
Panduan Lengkap Menggambar Digital dari Nol
Panduan ini dirancang khusus bagi pemula yang ingin memulai perjalanan menggambar digital menggunakan Ibis Paint X. Mulai dari mengenal antarmuka hingga membuat ilustrasi sederhana, semua dijelaskan secara praktis dan bertahap.
1. Memulai dari Instalasi dan Persiapan
Langkah pertama tentu saja mengunduh aplikasi Ibis Paint X melalui Google Play Store atau App Store. Setelah berhasil terpasang, buka aplikasinya dan izinkan akses ke penyimpanan agar hasil karya bisa tersimpan.
Di halaman awal, ada beberapa menu seperti My Gallery, Collection, Online Gallery, dan lainnya. Fokus utama ada pada My Gallery, karena di situlah semua proyek pribadi akan tersimpan. Untuk mulai membuat karya baru, cukup tekan tombol “+” yang terletak di pojok bawah.
Setelah itu, aplikasi akan meminta memilih ukuran kanvas. Pilih salah satu yang tersedia atau buat ukuran khusus. Untuk pemula, ukuran 1600×1200 piksel sudah cukup ideal.
2. Mengenal Antarmuka Kanvas
Begitu masuk ke kanvas kosong, layar akan menampilkan berbagai ikon dan tombol. Di bagian atas, ada ikon untuk kembali ke galeri, menyimpan, serta pengaturan layer. Di sisi kiri, terdapat tombol brush, penghapus, bucket, dan seleksi. Sementara di bawah, bar alat menunjukkan jenis kuas, ukuran, opacity, serta pilihan warna.
Jangan khawatir jika tampak rumit. Fokus saja pada tiga alat utama di awal: kuas, penghapus, dan warna. Ketiganya sudah cukup untuk membuat sketsa dan gambar sederhana.
3. Membuat Sketsa
Setiap ilustrasi umumnya dimulai dengan sketsa kasar. Gunakan brush dasar dengan warna abu-abu atau biru muda. Jangan gunakan warna hitam agar sketsa mudah dibedakan dari garis akhir nanti.
Gunakan fitur undo dan redo sebanyak mungkin tanpa ragu. Tidak perlu takut salah karena semua proses bisa diperbaiki. Sketsa ini fungsinya hanya sebagai panduan, jadi tidak perlu terlalu rapi.
4. Mengenal dan Menggunakan Layer
Salah satu keunggulan Ibis Paint X adalah sistem layer-nya yang mirip dengan software profesional. Layer memungkinkan setiap elemen gambar dipisahkan dan diedit tanpa mempengaruhi bagian lain.
Untuk menambahkan layer, tekan ikon layer di bagian kanan atas lalu pilih ikon “+”.
Gunakan layer baru untuk menggambar garis akhir di atas sketsa. Setelah selesai, layer sketsa bisa diatur transparansinya atau disembunyikan agar tidak mengganggu tampilan akhir.
Setelah garis selesai, tambahkan layer lain untuk pewarnaan. Teknik ini disebut lineart + coloring dan menjadi fondasi utama menggambar digital.
Baca juga: Cara Menjadi UI/UX Desainer Hingga Menghasilkan Karya Menarik
5. Pewarnaan yang Sederhana tapi Menarik
Pilih kuas dengan ujung lembut atau brush marker untuk memberi warna. Gunakan satu layer untuk warna dasar, lalu tambahkan layer di atasnya untuk shading dan highlight.
Manfaatkan fitur clipping agar warna tidak keluar garis. Aktifkan clipping di layer warna agar kuas hanya bekerja di area yang sudah diwarnai sebelumnya.
Gunakan warna cerah untuk kesan ceria, atau warna pastel untuk tampilan lembut. Semua tergantung tema gambar yang ingin dibuat.
6. Menambahkan Efek dan Detail
Setelah pewarnaan selesai, tambahkan detail kecil seperti blush, bayangan, kilau mata, atau efek cahaya. Fitur airbrush sangat cocok untuk membuat transisi warna halus.
Kalau ingin memberi latar belakang, buat layer di bawah semua layer utama lalu isi dengan warna solid atau gradasi. Bisa juga menambahkan gambar latar seperti langit, tembok, atau pola sederhana.
Eksplorasi berbagai brush juga sangat dianjurkan. Ada kuas bintang, glitter, dedaunan, dan banyak lagi. Semuanya bisa dicoba langsung tanpa perlu diunduh terpisah.
7. Menyimpan dan Mengekspor Karya
Setelah ilustrasi selesai, saatnya menyimpan. Kembali ke menu utama lalu pilih opsi ekspor. Simpan gambar sebagai PNG untuk kualitas maksimal. Gambar akan masuk ke folder Ibis Paint di galeri ponsel.
Selain gambar, bisa juga menyimpan video time-lapse proses menggambar. Fitur ini sangat menarik jika ingin menunjukkan perkembangan menggambar dari awal hingga akhir.
8. Belajar dari Komunitas
Belajar sendiri kadang bisa terasa membingungkan. Tapi Ibis Paint X punya komunitas besar yang sangat mendukung. Masuk ke menu Online Gallery untuk melihat karya pengguna lain. Banyak dari mereka membagikan tutorial layer, setting brush, atau proses menggambar.
Di YouTube dan media sosial juga banyak sekali tutorial pemula. Cukup ketik “Ibis Paint X tutorial pemula” dan ratusan video siap dijadikan panduan belajar.
Tips Tambahan untuk Pemula
- Jangan takut membuat kesalahan. Semua kesalahan bisa diperbaiki dengan undo, dan setiap kesalahan adalah bagian dari proses belajar.
- Simpan proyek secara berkala. Jika menggambar dalam waktu lama, simpan beberapa kali agar tidak kehilangan data karena error atau baterai habis.
- Gunakan referensi. Membuat gambar dari imajinasi memang keren, tapi memakai referensi bisa membantu memahami anatomi, warna, dan proporsi.
- Eksplorasi fitur. Jangan terpaku pada brush atau alat yang sama. Cobalah hal baru sesering mungkin.
- Buat jadwal latihan. Konsistensi adalah kunci kemajuan. Cukup 15–30 menit sehari sudah cukup untuk mengembangkan kemampuan menggambar.
Wujudkan Karya Seni Digital Terbaikmu
Belajar Ibis Paint X adalah perjalanan yang seru dan menyenangkan. Meski awalnya mungkin terasa rumit, seiring waktu, semua fitur akan terasa natural. Yang terpenting adalah menikmati proses dan tidak membandingkan diri dengan orang lain. Setiap ilustrator hebat pun pernah menjadi pemula yang bingung dan tidak percaya diri.
Jelajahi kebebasan belajar Ibis Paint X di perangkat yang powerful dan fleksibel! Laptop Advan 360 Stylus Pro adalah pilihan sempurna untuk seniman digital, menawarkan kombinasi performa dan portabilitas yang luar biasa.
Didukung oleh prosesor Intel Core i3-1215U dan layar sentuh 14 inci IPS FHD yang tajam, laptop 2-in-1 ini memungkinkanmu menggambar langsung di layar dengan presisi tinggi menggunakan stylus. Dengan RAM 8GB dan SSD 256GB, Ibis Paint X akan berjalan dengan sangat lancar, bahkan saat menangani layer atau resolusi tinggi.
Fleksibilitas mode tablet dan laptop, serta sistem operasi Windows 11, akan memaksimalkan alur kerja kreatifmu, memastikan setiap goresan dan warna tergambar sesuai keinginan.
Editor: Mahfida Ustadhatul Umma