Advan – Google Maps bukan hanya sekadar alat penunjuk arah atau pemandu perjalanan. Di balik tampilan peta yang sederhana, tersimpan berbagai fitur yang sangat berguna, salah satunya adalah kemampuan mengukur luas tanah dengan Google Maps. Banyak orang belum menyadari bahwa aplikasi ini bisa dimanfaatkan untuk mengukur area tanah secara cepat, mudah, dan cukup akurat, bahkan tanpa harus turun langsung ke lapangan.
Fitur pengukuran ini cocok digunakan saat ingin mengetahui perkiraan luas suatu area, entah untuk keperluan pertanian, perencanaan bangunan, hingga jual beli tanah. Tidak perlu alat ukur profesional, cukup perangkat smartphone atau laptop dan koneksi internet. Hasilnya bisa langsung diketahui hanya dalam beberapa langkah sederhana.
Keunggulan Menggunakan Google Maps untuk Mengukur Tanah
Salah satu alasan mengapa Google Maps sangat populer untuk berbagai keperluan pengukuran adalah karena peta satelitnya yang detail dan mudah diakses. Gambar dari atas memungkinkan batas-batas lahan terlihat jelas, terutama jika tanah yang diukur memiliki ciri khas seperti pagar, jalan setapak, atau vegetasi tertentu.
Selain itu, fitur pengukuran di Google Maps juga memungkinkan penggunanya untuk menarik garis atau membentuk area dengan titik-titik yang bisa disesuaikan. Hal ini memberikan fleksibilitas tinggi dalam mengukur berbagai bentuk tanah, termasuk yang tidak simetris sekalipun.
Kemudahan penggunaan ini menjadikan Google Maps sebagai alat praktis yang bisa digunakan siapa saja, mulai dari petani, arsitek, pengusaha properti, hingga pelajar yang sedang mengerjakan tugas geografi.
Persiapan Sebelum Mengukur Luas Tanah
Sebelum mulai mengukur, pastikan perangkat yang digunakan telah terhubung ke internet. Pilih layar yang cukup besar agar lebih mudah melihat detail peta. Jika menggunakan ponsel, sebaiknya ubah tampilan menjadi mode satelit untuk hasil yang lebih akurat. Zoom in atau perbesar tampilan peta agar batas-batas tanah bisa terlihat lebih jelas.
Hal penting lainnya adalah memastikan bahwa area yang ingin diukur sudah dapat dikenali dengan jelas di peta. Jika tanah berada di kawasan terpencil dan belum terpetakan secara utuh oleh Google, maka akurasi hasil pengukuran bisa sedikit berkurang.
Baca juga: Cara Scan Barcode Lokasi di Maps Tanpa Aplikasi, Ikuti Langkahnya!
Cara Mengukur Luas Tanah dengan Google Maps di Komputer
Langkah-langkah berikut bisa digunakan melalui browser seperti Chrome, Firefox, atau lainnya:
1. Buka Google Maps
Kunjungi situs resmi Google Maps dan cari lokasi tanah yang ingin diukur.
2. Ubah tampilan menjadi mode Satelit
Klik ikon kotak di sudut bawah kiri untuk mengaktifkan tampilan satelit. Ini akan memperlihatkan foto udara yang lebih realistis.
3. Temukan titik awal pengukuran
Klik kanan pada titik pertama yang menjadi sudut tanah, lalu pilih opsi “Ukur jarak” (Measure distance).
4. Tambahkan titik-titik sudut lainnya
Klik di setiap sudut tanah secara berurutan. Garis akan muncul menghubungkan titik-titik tersebut.
5. Tutup area hingga kembali ke titik awal
Untuk menghitung luas, pastikan garis penghubung membentuk area tertutup. Setelah titik terakhir bertemu titik awal, luas area akan otomatis muncul dalam satuan meter persegi (m²).
Jika dibutuhkan, titik-titik bisa digeser untuk penyempurnaan. Hasil pengukuran bisa dicatat atau dijadikan rujukan untuk pengukuran lebih lanjut di lapangan.
Cara Mengukur Luas Tanah dengan Aplikasi Google Maps di Android
Selain dari komputer, fitur pengukuran juga bisa digunakan melalui ponsel. Berikut langkah-langkahnya:
1. Buka aplikasi Google Maps di Android
Cari lokasi tanah yang akan diukur.
2. Tekan dan tahan pada titik awal
Sampai muncul pin merah dan opsi di bawah layar.
3. Pilih menu “Ukur jarak” (Measure distance)
Setelah opsi ini aktif, bisa mulai menambahkan titik-titik pengukuran.
4. Geser peta dan tekan tombol tambah (+)
Titik kedua akan terbentuk, lalu lanjutkan menambah titik hingga membentuk area tanah.
5. Lihat hasil pengukuran di bagian bawah
Total jarak akan ditampilkan dalam meter. Untuk mendapatkan luas, bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga, atau menyalin bentuk ke Google Earth yang juga memiliki fitur luas area.
Tips Mendapatkan Hasil Lebih Akurat
Untuk menghasilkan pengukuran yang mendekati kenyataan, ada beberapa hal yang bisa diperhatikan:
1. Gunakan mode satelit dengan resolusi tertinggi
Hal ini mempermudah dalam melihat batas tanah yang jelas.
2. Perbesar peta sedetail mungkin
Semakin dekat tampilan, semakin mudah meletakkan titik dengan tepat.
3. Hindari menempatkan titik di atas bangunan atau pohon besar
Objek-objek tersebut bisa menutupi batas tanah sesungguhnya.
4. Cek ulang hasil dengan pengukuran manual jika diperlukan
Jika hasil digunakan untuk keperluan resmi, pengukuran di lapangan tetap disarankan sebagai pembanding.
Kelebihan dan Batasan Google Maps untuk Pengukuran
Meskipun Google Maps sangat membantu, perlu dipahami bahwa aplikasi ini bukan alat ukur profesional. Akurasinya memang tinggi untuk kebutuhan umum, namun masih ada margin kesalahan beberapa meter, tergantung resolusi gambar dan kualitas sinyal.
Namun untuk estimasi awal, Google Maps sudah sangat mencukupi. Apalagi jika lahan yang ingin diukur berada di daerah yang sudah padat dan jelas terlihat batas-batasnya. Dalam hal ini, Google Maps menjadi solusi praktis tanpa perlu alat ukur mahal.
Manfaat Mengukur Tanah Lewat Google Maps
Ada banyak alasan mengapa fitur ini layak digunakan. Misalnya, saat ingin mengecek apakah tanah yang ditawarkan benar-benar seluas yang diklaim penjual. Atau saat ingin membandingkan beberapa lokasi yang dipertimbangkan untuk dibeli. Proses ini bisa dilakukan kapan saja, tanpa perlu izin khusus atau survei langsung.
Pengukuran juga bisa digunakan dalam presentasi, perencanaan proyek, hingga sebagai dasar diskusi dengan arsitek atau kontraktor. Dengan peta yang jelas dan hasil perkiraan yang konkret, komunikasi akan lebih mudah.
Akurasi Luas Tanah dalam Genggaman Kamu
Mengukur luas tanah dengan Google Maps. s bukan hanya praktis, tapi juga cukup akurat untuk banyak kebutuhan. Fitur ini menjadi alternatif ringan yang bisa membantu siapa saja memahami dan memperkirakan area lahan dengan cepat. Cukup dengan perangkat yang terhubung internet, hasil pengukuran bisa diketahui dalam hitungan menit. Tanpa perlu alat berat, tanpa biaya, dan tanpa keahlian teknis khusus.
Meskipun tidak bisa menggantikan alat ukur profesional dalam kasus legal atau konstruksi besar, Google Maps tetap menjadi teman terbaik dalam langkah awal merencanakan sesuatu yang besar. Jadi, sebelum turun ke lapangan, tak ada salahnya mengecek luas tanah lewat peta digital yang sudah ada di genggaman.
Sekarang kamu bisa merasakan betapa mudahnya mengukur luas tanah dengan Google Maps. Ditambah lagi dengan menggunakan perangkat canggih seperti Advan Tab Sketsa 3 10.1” HD IPS 128GB+RAM 6GB Tiger T606 Android 13, impian itu menjadi kenyataan.
Baik kamu seorang pengembang properti, petani, atau sekadar ingin tahu luas pekarangan rumah, tablet Advan ini menawarkan solusi praktis dan akurat. Dilengkapi dengan layar HD IPS 10.1 inci yang jernih, kamu dapat melihat peta Google Maps dengan detail luar biasa, memungkinkan kamu menandai titik-titik koordinat dengan presisi tinggi.
Performa Octa-Core Tiger T606 yang tangguh dan RAM 6GB memastikan pengalaman penggunaan yang mulus dan responsif, bahkan saat menjalankan aplikasi pengukuran yang intensif. Tak hanya itu, kapasitas penyimpanan 128GB memberikan ruang yang lebih dari cukup untuk menyimpan berbagai data proyek kamu. Dengan perangkat Advan yang inovatif, mulai dari smartphone hingga perangkat komputasi, setiap tugas digital kamu akan terasa lebih mudah dan efisien.
Editor: Mahfida Ustadhatul Umma