Belajar Adobe Audition

Advan – Salah satu software yang sering digunakan oleh podcaster profesional adalah Adobe Audition. Software ini menawarkan berbagai fitur canggih untuk mengedit suara, menghilangkan noise, dan menyesuaikan kualitas audio. Bagi yang ingin belajar Adobe Audition untuk mengedit podcast , ada beberapa tips yang bisa membantu memahami dan menguasai software ini dengan lebih cepat.

Cara Efektif Belajar Adobe Audition untuk Mengedit Podcast

Belajar Adobe Audition memang butuh waktu, tetapi dengan memahami fitur-fitur dasar dan teknik editing yang tepat, prosesnya bisa lebih mudah dan efisien. Berikut adalah beberapa langkah dan tips yang bisa diterapkan.

1. Memahami Antarmuka Adobe Audition

Sebelum mulai mengedit, kenali dulu antarmuka Adobe Audition agar lebih mudah dalam penggunaannya.

Beberapa elemen penting dalam antarmuka Adobe Audition antara lain:

  • Waveform Editor: Area utama untuk melihat dan mengedit bentuk gelombang suara.
  • Multitrack Editor: Digunakan untuk mengedit banyak trek audio dalam satu proyek.
  • Effects Rack: Tempat untuk menambahkan efek audio seperti noise reduction dan equalizer.
  • Essential Sound Panel: Panel untuk mengatur suara agar terdengar lebih seimbang dan jernih.

Dengan memahami fungsi masing-masing bagian, akan lebih mudah dalam mengatur dan mengedit audio podcast.

2. Menggunakan Noise Reduction untuk Menghilangkan Suara Bising

Salah satu masalah utama dalam perekaman podcast adalah adanya suara latar belakang yang mengganggu. Untuk mengatasinya, gunakan fitur Noise Reduction di Adobe Audition.

Cara menggunakan Noise Reduction:

  1. Pilih bagian audio yang hanya berisi noise.
  2. Pergi ke menu EffectsNoise Reduction / RestorationCapture Noise Print.
  3. Pilih seluruh bagian audio, lalu ulangi langkah sebelumnya dan pilih Noise Reduction (Process).
  4. Sesuaikan persentase pengurangan noise agar suara tetap terdengar natural.

Teknik ini sangat berguna untuk membersihkan suara dari desisan AC, kipas, atau suara latar lainnya.

3. Menggunakan Equalizer untuk Meningkatkan Kualitas Suara

Agar suara podcast terdengar lebih profesional, gunakan fitur equalizer untuk menyesuaikan frekuensi audio.

Beberapa pengaturan dasar equalizer yang bisa diterapkan:

  • Meningkatkan frekuensi rendah (bass) untuk suara yang lebih hangat.
  • Menyesuaikan frekuensi menengah agar suara terdengar lebih jelas.
  • Mengurangi frekuensi tinggi yang berlebihan untuk menghindari suara tajam yang tidak nyaman.

Gunakan fitur Parametric Equalizer di EffectsFilter and EQ untuk hasil yang lebih presisi.

4. Mengatur Compression agar Suara Lebih Konsisten

Perbedaan volume antar pembicara atau antara bagian dalam podcast sering kali mengganggu kenyamanan pendengar. Untuk mengatasi ini, gunakan efek compression.

Langkah-langkah menggunakan compression:

  1. Pilih trek audio yang ingin diperbaiki.
  2. Buka EffectsAmplitude and CompressionMultiband Compressor.
  3. Gunakan preset seperti Broadcast untuk hasil suara yang lebih seimbang.
  4. Sesuaikan pengaturan jika diperlukan agar suara tetap terdengar alami.

Dengan compression, volume suara akan lebih stabil dan nyaman untuk didengar.

Baca Juga: Perlu Tahu, Cara Memotong dan Menggabungkan File Audio di Adobe Audition

5. Menggunakan Multitrack Editor untuk Menggabungkan Beberapa Audio

Jika podcast terdiri dari beberapa trek, misalnya suara pembawa acara dan musik latar, gunakan fitur Multitrack Editor untuk mengaturnya dengan lebih mudah.

Langkah-langkah dalam Multitrack Editor:

  1. Klik Multitrack pada layar utama.
  2. Tambahkan trek baru untuk setiap elemen audio (suara utama, musik, efek suara, dll.).
  3. Sesuaikan volume masing-masing trek agar tidak saling menutupi.
  4. Gunakan fitur Fade In dan Fade Out untuk transisi suara yang lebih halus.

Teknik ini sangat berguna jika ingin menambahkan intro, outro, atau efek suara dalam podcast.

6. Menyesuaikan Reverb untuk Suara yang Lebih Natural

Podcast yang direkam di ruangan kecil kadang terdengar terlalu kering atau datar. Untuk memberikan efek lebih alami, gunakan fitur Reverb di Adobe Audition.

Cara menambahkan reverb:

  1. Pilih trek audio yang ingin diberikan efek.
  2. Buka EffectsReverbStudio Reverb.
  3. Sesuaikan pengaturan seperti Room Size dan Decay agar suara tetap jernih.

Gunakan efek ini secara ringan agar suara tetap terdengar natural.

7. Menggunakan Auto Heal untuk Menghilangkan Suara yang Tidak Diinginkan

Kadang saat merekam, ada suara batuk, tarikan napas yang terlalu keras, atau suara klik yang mengganggu. Untuk menghapusnya tanpa mengganggu kualitas audio, gunakan fitur Auto Heal.

Caranya:

  1. Pilih bagian audio yang mengandung suara tidak diinginkan.
  2. Pergi ke EffectsDiagnosticsAuto Heal.
  3. Tekan Scan & Repair untuk menghapus suara tersebut secara otomatis.

Fitur ini sangat berguna untuk membersihkan rekaman tanpa harus melakukan banyak pemotongan manual.

8. Mengekspor Audio dengan Kualitas Terbaik

Setelah selesai mengedit, pastikan menyimpan file dalam format dan kualitas terbaik agar podcast terdengar profesional.

Pengaturan ekspor yang direkomendasikan:

  • Format: MP3 atau WAV (MP3 untuk unggahan online, WAV untuk arsip berkualitas tinggi).
  • Bitrate: 128 kbps atau lebih tinggi untuk kualitas suara yang lebih jernih.
  • Sample Rate: 44.1 kHz (standar kualitas audio untuk podcast).

Pergi ke FileExportMultitrack Mixdown dan pilih format yang sesuai dengan kebutuhan.

Belajar Adobe Audition dengan Praktik Rutin

Mengedit podcast dengan Adobe Audition memang membutuhkan latihan, tetapi dengan memahami antarmuka, menguasai fitur dasar seperti Noise Reduction, Equalizer, dan Compression, serta menggunakan Multitrack Editor dengan baik, bisa dengan cepat meningkatkan kualitas podcast.

Mengedit podcast membutuhkan perangkat yang mampu menangani proses audio tanpa lag. Advan All-in-One PC Intel i7 dengan RAM 16GB dan penyimpanan SSD 512GB adalah pilihan tepat untuk bekerja dengan Adobe Audition secara maksimal.***

Editor: Mahfida Ustadhatul Umma

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *