CMOS Battery
Ilustrasi CMOS Battery pada komponen komputer

Advan – Setiap perangkat elektronik memiliki jenis baterai yang berbeda, tergantung pada fungsi dan kebutuhannya. Dalam dunia komputer, salah satu baterai yang sering disebut adalah CMOS battery. Meski kecil dan tampak sepele, komponen ini memiliki peran yang sangat penting, terutama untuk menjaga pengaturan BIOS tetap tersimpan saat komputer dimatikan.

Namun, apa sebenarnya perbedaan CMOS battery dengan jenis baterai lain? Mengapa baterai ini begitu spesifik untuk komputer, dan bagaimana cara membandingkannya dengan baterai lainnya seperti baterai laptop, baterai AA/AAA, atau baterai smartphone? Artikel ini akan membahas perbandingan CMOS battery dan baterai lain secara mendalam.

Apa Itu CMOS Battery dan Fungsi Utamanya?

CMOS battery adalah baterai kecil berbentuk koin yang terdapat di motherboard komputer. Fungsinya adalah menyuplai daya ke chip CMOS untuk menjaga pengaturan BIOS, termasuk waktu, tanggal, dan konfigurasi perangkat keras. Tanpa CMOS battery, komputer harus mengatur ulang BIOS setiap kali dinyalakan.

Baterai ini berbeda dari baterai lainnya karena dirancang untuk penggunaan jangka panjang dengan daya yang sangat rendah. Rata-rata masa pakainya adalah 3-5 tahun. Namun, untuk memahami lebih jauh, mari bandingkan CMOS battery dengan beberapa jenis baterai lainnya.

Perbandingan CMOS Battery dengan Baterai Lain

Berikut adalah poin-poin utama perbedaan antara CMOS battery dan jenis baterai lain berdasarkan ukuran, fungsi, daya tahan, dan kegunaannya.

1. Bentuk dan Ukuran

CMOS battery:

  • Berbentuk koin kecil, biasanya tipe CR2032 dengan diameter sekitar 20 mm.
  • Kompak dan ringan, dirancang untuk pas di motherboard.

Baterai lainnya:

  • Baterai AA/AAA: Berbentuk silinder dengan ukuran yang lebih besar. Digunakan pada perangkat seperti remote atau mainan.
  • Baterai laptop: Biasanya berbentuk modul besar dengan beberapa sel baterai di dalamnya.
  • Baterai smartphone: Berbentuk persegi panjang dan tipis untuk disesuaikan dengan desain ponsel.

Baca juga Kenapa CMOS Battery Berperan Penting dalam Menjaga Waktu Komputer?

2. Tegangan dan Kapasitas

CMOS battery:

  • Tegangan standar 3V.
  • Kapasitas daya sangat kecil, cukup untuk menjaga pengaturan BIOS.

Baterai lainnya:

  • Baterai AA/AAA: Tegangan berkisar antara 1.2V-1.5V, tergantung tipe.
  • Baterai laptop: Biasanya memiliki tegangan 10.8V-15.2V dengan kapasitas besar.
  • Baterai smartphone: Tegangan rata-rata 3.7V dengan kapasitas hingga ribuan mAh untuk penggunaan intensif.

3. Fungsi Utama

CMOS battery:

  • Memberikan daya cadangan untuk chip CMOS agar pengaturan BIOS tetap tersimpan.
  • Tidak digunakan untuk menjalankan sistem operasi atau aplikasi.

Baterai lainnya:

  • Baterai AA/AAA: Memberikan daya ke perangkat sederhana seperti jam dinding atau remote TV.
  • Baterai laptop: Menyokong daya utama untuk menjalankan laptop tanpa listrik langsung.
  • Baterai smartphone: Sumber daya utama untuk mengoperasikan ponsel.

4. Masa Pakai

CMOS battery:

  • Umur pakai sekitar 3-5 tahun, tergantung intensitas penggunaan komputer.

Baterai lainnya:

  • Baterai AA/AAA: Umur pakai tergantung pada jenisnya (alkaline, lithium) dan penggunaan perangkat.
  • Baterai laptop: Rata-rata tahan 2-3 tahun sebelum mengalami penurunan performa.
  • Baterai smartphone: Biasanya bertahan 2-4 tahun tergantung siklus pengisian daya.

5. Kemudahan Penggantian

CMOS battery:

  • Relatif mudah diganti dengan melepas casing komputer dan mencabut baterai dari motherboard.
  • Tidak memerlukan alat khusus, cukup pinset plastik untuk keamanan.

Baterai lainnya:

  • Baterai AA/AAA: Sangat mudah diganti tanpa alat tambahan.
  • Baterai laptop: Penggantian bisa sulit jika baterai bersifat built-in.
  • Baterai smartphone: Biasanya memerlukan teknisi profesional karena baterai bersifat non-removable.

6. Ketersediaan di Pasaran

CMOS battery:

  • Mudah ditemukan di toko elektronik, sering kali dengan kode seperti CR2032.

Baterai lainnya:

  • Baterai AA/AAA: Tersedia di hampir semua toko, termasuk supermarket.
  • Baterai laptop: Harus membeli yang spesifik untuk model laptop tertentu.
  • Baterai smartphone: Ketersediaannya tergantung merek dan model ponsel.

7. Harga

CMOS battery:

  • Relatif murah, biasanya sekitar Rp10.000–Rp50.000 per buah.

Baterai lainnya:

  • Baterai AA/AAA: Sangat terjangkau, mulai dari Rp5.000-an.
  • Baterai laptop: Mahal, bisa mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
  • Baterai smartphone: Harga bervariasi tergantung merek, biasanya di kisaran ratusan ribu rupiah.

CMOS battery memiliki peran spesifik yang tidak tergantikan oleh jenis baterai lain. Sementara baterai AA/AAA, baterai laptop, dan baterai smartphone dirancang untuk mendukung daya utama perangkat, CMOS battery bekerja di latar belakang untuk menjaga stabilitas pengaturan komputer.

Mengingat pentingnya fungsi CMOS battery, jangan abaikan tanda-tanda bahwa baterai ini mulai habis, seperti waktu yang selalu salah atau pesan error saat booting. Jika perlu perangkat baru untuk mendukung produktivitas, coba cek Advan Notebook Laptop WorkPro untuk pengalaman komputasi yang maksimal.***

 

Editor : Adita Febriyanti

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *