Advan – Keamanan dalam jaringan adalah prioritas utama, apalagi ketika kamu mengakses berbagai layanan online yang memerlukan kecepatan dan perlindungan data. Salah satu hal yang sering terabaikan namun penting untuk diamankan adalah DNS atau Domain Name System. Tanpa perlindungan yang baik, data yang kamu kirim dan terima bisa rentan terhadap penyadapan.
Mikrotik, sebagai salah satu perangkat jaringan yang banyak digunakan, kini mendukung konfigurasi DNS over HTTPS. Dengan menggunakan DoH, kamu dapat mengenkripsi permintaan DNS, mencegah pihak ketiga untuk mengakses informasi yang kamu kirim melalui jaringan.
Bagaimana cara mengatur DNS over HTTPS di Mikrotik? Kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut untuk memastikan resolusi DNS yang lebih aman dan melindungi informasi pribadi kamu secara maksimal:
DNS Over HTTPS di Mikrotik: Manfaat dan Cara Pengaturan
Mikrotik menyediakan kemudahan untuk mengonfigurasi DNS over HTTPS (DoH) agar setiap permintaan DNS yang kamu buat dienkripsi dengan aman. Dengan DoH, permintaan DNS yang biasanya menggunakan protokol HTTP yang tidak terenkripsi, kini diproteksi menggunakan HTTPS yang lebih aman. Hal ini memastikan bahwa data yang kamu kirimkan tidak mudah diakses oleh pihak ketiga.
Salah satu keuntungan terbesar menggunakan DoH adalah peningkatan privasi dan keamanan. Tanpa DoH, permintaan DNS yang tidak dienkripsi dapat dengan mudah dipantau oleh siapa pun yang memiliki akses ke jaringan, seperti hacker atau penyedia layanan internet. Dengan DoH, setiap permintaan DNS terlindungi oleh enkripsi SSL/TLS, yang membuatnya sangat sulit untuk dilacak atau dimanipulasi oleh pihak luar.
Langkah-langkah Mengatur DNS Over HTTPS di Mikrotik
Berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu ikuti untuk mengaktifkan DNS over HTTPS di Mikrotik:
1. Mengonfigurasi Server DNS DoH pada Mikrotik
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengonfigurasi Mikrotik untuk menggunakan server DNS DoH. Kamu bisa memilih beberapa penyedia DoH terpercaya seperti Cloudflare (1.1.1.1) atau Google (8.8.8.8) yang menyediakan server DNS dengan enkripsi HTTPS.
Dengan memilih server DNS DoH yang tepat, setiap permintaan DNS yang dikirimkan akan otomatis dienkripsi, memastikan keamanan data pribadi kamu saat berselancar di internet. Penggunaan server DoH ini sangat penting, terutama untuk meningkatkan keamanan koneksi jaringan yang kamu gunakan.
2. Mengaktifkan Fitur DNS Over HTTPS di Mikrotik
Setelah memilih server DNS yang tepat, kamu perlu mengaktifkan fitur DoH pada Mikrotik. Kamu dapat melakukannya melalui pengaturan di RouterOS Mikrotik. Prosesnya mudah dan hanya membutuhkan beberapa langkah konfigurasi di menu DNS.
Dengan mengaktifkan DoH, setiap permintaan DNS yang dikirimkan akan terproteksi oleh enkripsi HTTPS. Hal ini tidak hanya meningkatkan keamanan, tetapi juga memastikan bahwa data yang ditransfer tidak akan dapat disadap oleh pihak luar.
Baca juga Optimasi DNS di Mikrotik untuk Mendukung Jaringan Gaming dan Streaming
3. Verifikasi Keberhasilan Pengaturan DoH
Setelah konfigurasi selesai, langkah terakhir adalah memverifikasi bahwa pengaturan DoH berhasil diterapkan. Kamu bisa melakukan tes untuk memastikan bahwa DNS yang kamu gunakan sudah dienkripsi dengan aman.
Memverifikasi pengaturan DoH ini penting agar kamu bisa memastikan bahwa semua permintaan DNS yang dilakukan tetap terlindungi. Selain itu, hal ini juga memastikan bahwa semua pengaturan berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan.
4. Pemantauan dan Pengaturan Keamanan Lanjutan
Mikrotik juga memungkinkan kamu untuk memantau koneksi DNS DoH secara real-time. Kamu bisa memeriksa statistik penggunaan DNS dan memastikan tidak ada masalah dengan koneksi DoH yang telah diterapkan.
Selain itu, kamu juga bisa menambahkan pengaturan tambahan untuk meningkatkan keamanan, seperti membatasi akses ke server DNS hanya untuk perangkat tertentu. Dengan melakukan pemantauan secara berkala, kamu dapat memastikan bahwa jaringan tetap aman dan bebas dari ancaman.
5. Mengatasi Masalah Umum dengan DNS Over HTTPS
Meskipun DoH memberikan banyak manfaat, terkadang kamu bisa menghadapi beberapa masalah seperti latensi yang lebih tinggi atau masalah kompatibilitas dengan beberapa layanan. Jika hal ini terjadi, kamu bisa mencoba server DoH yang berbeda atau mengubah pengaturan di Mikrotik untuk mengoptimalkan koneksi.
Dengan mengatasi masalah yang muncul, kamu dapat memaksimalkan penggunaan DNS over HTTPS di Mikrotik untuk jaringan yang lebih aman dan andal. Pemecahan masalah ini memastikan bahwa kamu mendapatkan pengalaman internet yang optimal tanpa mengorbankan keamanan.
DNS over HTTPS adalah solusi yang sangat penting untuk melindungi privasi dan keamanan saat menggunakan jaringan internet. Dengan konfigurasi yang tepat di Mikrotik, kamu dapat memastikan bahwa setiap permintaan DNS terlindungi dengan enkripsi HTTPS, mengurangi risiko penyadapan dan pencurian data.
Untuk menunjang pengaturan jaringan dan memberikan pengalaman yang lancar, Advan Laptop Workplus bisa menjadi pilihan tepat. Laptop ini dilengkapi dengan prosesor Intel Core i5 dan RAM 8GB yang memberikan performa maksimal saat mengonfigurasi atau memantau jaringan. Penyimpanan SSD 512GB juga membantu kecepatan dalam memproses data, sehingga pekerjaan pengelolaan jaringan menggunakan Mikrotik menjadi lebih efisien dan cepat.***
Editor : Adita Febriyanti