Advan – VLOOKUP di Ms. Excel merupakan salah satu fungsi atau alat pengolah data yang perlu kamu kuasai.

Artikel ini akan mengupas kegunaan VLOOKUP, cara menggunakan rumusnya serta contoh penerapan VLOOKUP di Ms. Excel.

Apa Itu VLOOKUP?

VLOOKUP (Vertical Lookup) adalah fungsi dalam Excel yang digunakan untuk mencari data di kolom pertama dari suatu tabel, dan mengembalikan nilai dalam baris yang sama dari kolom yang berbeda.

Fungsi ini sangat berguna untuk menggabungkan atau mencari data antar tabel yang besar dan kompleks.

Rumus VLOOKUP

Rumus dasar VLOOKUP adalah sebagai berikut:
excel

=VLOOKUP(lookup_value, table_array, col_index_num, [range_lookup])

Penjelasan parameter:

  •  lookup_value: Nilai yang ingin Anda cari.
  • table_array: Rentang tabel yang berisi data yang akan dicari.
  • col_index_num: Nomor kolom dalam `table_array` dari mana nilai yang sesuai akan dikembalikan.
  • range_lookup: Opsional. Tipe pencarian; TRUE untuk pencarian perkiraan (default) atau FALSE untuk pencarian tepat.

Fungsi VLOOKUP

Fungsi utama VLOOKUP adalah untuk mencari data secara vertikal di dalam suatu tabel. Beberapa kegunaan spesifiknya meliputi:

  • Menggabungkan Data: Menyederhanakan proses penggabungan data dari berbagai sumber.
  • Pencarian Data Cepat: Memudahkan pencarian informasi tertentu dalam dataset yang besar.
  • Pembuatan Laporan: Membantu dalam menyusun laporan dengan menarik data dari berbagai tabel.

Baca Juga: Kamu Harus Tahu Fungsi Index Match di Microsoft Excel dan Cara Penggunaanya

Contoh Penerapan VLOOKUP

Contoh 1: Pencarian Nilai Siswa
Misalkan kita memiliki tabel dengan nilai siswa sebagai berikut:

| Nama Siswa | Nilai Matematika | Nilai Bahasa Inggris |
|————|——————|———————-|
| Andi | 85 | 78 |
| Budi | 90 | 88 |
| Cici | 75 | 92 |

Untuk mencari nilai Matematika Budi, kita bisa menggunakan VLOOKUP dengan rumus berikut:

excel

  • =VLOOKUP(“Budi”, A2:C4, 2, FALSE)
    Hasilnya adalah 90.

Contoh 2: Penggabungan Data dari Dua Tabel
Kita memiliki dua tabel: satu berisi daftar produk dan harga, yang lain berisi daftar penjualan produk.

Tabel Produk:

| Kode Produk | Nama Produk | Harga |
|————-|————-|——–|
| P001 | Pena | 2000 |
| P002 | Buku | 5000 |
| P003 | Penghapus | 1500 |

Tabel Penjualan:

| Tanggal | Kode Produk | Jumlah |
|———|————-|——–|
| 01/01 | P001 | 10 |
| 02/01 | P002 | 5 |
| 03/01 | P003 | 20 |

Untuk menambahkan kolom harga ke Tabel Penjualan, gunakan VLOOKUP:
excel

  • =VLOOKUP(B2, Produk!A2:C4, 3, FALSE)Ini akan menambahkan harga produk ke dalam Tabel Penjualan berdasarkan kode produk.

Baca Juga: Fungsi Title Bar di Ms. Excel dan Cara Menggunakannya

VLOOKUP adalah alat yang sangat powerful dalam Excel yang memudahkan pengolahan data dengan cepat dan efisien.

Dengan memahami fungsi dan rumus VLOOKUP, Anda bisa menghemat banyak waktu dalam bekerja dengan data yang besar dan kompleks.

Apalagi jika didukung dengan penggunaan Laptop Advan WorkPlus yang mempunyai fitur-fitur menarik dan telah dibekali dengan 3 buah heat pipa dan 2 kipas yang mampu mengurangi panas mesin secara maksimal.

Semoga artikel ini membantu Anda memahami dan menerapkan VLOOKUP dengan lebih baik. Selamat mencoba!*** (muu)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *