Advan – Efek parallax adalah salah satu trik desain yang banyak digunakan untuk memberi tampilan website yang lebih dinamis dan menarik. Parallax ini membuat elemen-elemen di halaman bergerak dengan kecepatan berbeda, menciptakan ilusi kedalaman yang memukau saat pengguna menggulir halaman. Dalam artikel ini, kamu akan belajar cara membuat efek parallax sederhana dengan CSS. Meskipun terlihat rumit, sebenarnya efek ini bisa diterapkan dengan sangat mudah menggunakan beberapa baris kode CSS.
Efek parallax tidak hanya memberikan visual yang keren, tapi juga bisa membuat website kamu terlihat lebih profesional. Apakah kamu seorang pemula atau sudah berpengalaman, tutorial ini akan membantu kamu untuk memahami dasar-dasar cara membuat efek parallax dengan CSS, tanpa harus khawatir merasa kewalahan.
Mengapa Efek Parallax Penting untuk Website?
Sebelum kita masuk ke cara membuatnya, mungkin kamu bertanya-tanya, “Kenapa saya perlu menambahkan efek parallax di website saya?” Jawabannya sederhana: pengalaman pengguna yang lebih baik. Efek parallax dapat memberikan kesan visual yang lebih menarik sehingga pengunjung website merasa lebih terlibat.
Desain dengan parallax memberikan kesan profesional dan dinamis. Terlebih lagi, jika digunakan secara tepat, ini dapat meningkatkan konversi pada halaman landing atau toko online. Ketika pengunjung merasa senang saat menelusuri website, kemungkinan mereka bertahan lebih lama akan meningkat. Kalau kamu punya produk yang ingin ditonjolkan, efek parallax bisa menjadi cara elegan untuk menampilkan informasi penting dengan cara yang lebih hidup dan menarik.
Cara Membuat Efek Parallax dengan CSS
Efek parallax menjadi salah satu tren desain web yang semakin populer karena mampu memberikan tampilan yang dinamis dan menarik. Dengan teknik ini, elemen-elemen dalam halaman web bergerak dengan kecepatan berbeda saat pengguna menggulir, menciptakan ilusi kedalaman dan interaktivitas yang memikat. Bagi yang ingin memperkaya tampilan situs, berikut adalah cara sederhana membuat efek parallax menggunakan CSS.
1. Siapkan Struktur HTML
Langkah pertama adalah menyiapkan struktur HTML yang sangat simpel. Kita akan membuat beberapa bagian yang bergerak dengan kecepatan berbeda ketika pengguna menggulir halaman.
“`html
<!DOCTYPE html>
<html lang=”en”>
<head>
<meta charset=”UTF-8″>
<meta name=”viewport” content=”width=device-width, initial-scale=1.0″>
<title>Efek Parallax Sederhana</title>
<link rel=”stylesheet” href=”style.css”>
</head>
<body>
<section class=”parallax”></section>
<section class=”content”>
<h1>Parallax Effect with CSS</h1>
<p>Ini adalah contoh efek parallax sederhana menggunakan CSS.</p>
</section>
<section class=”parallax”></section>
<section class=”content”>
<h1>Scroll untuk Melihat Efek</h1>
<p>Parallax membuat elemen background bergerak lebih lambat daripada konten depan.</p>
</section>
<section class=”parallax”></section>
</body>
</html>
“`
Pada contoh di atas, kita punya beberapa section yang terdiri dari div dengan class `parallax` dan `content`. Section `parallax` akan menjadi background yang bergerak, sementara `content` adalah bagian yang terlihat oleh pengguna.
Baca juga: 5 Cara Membuat Efek Parallax di Adobe Dreamweaver, Kamu Harus Tahu
2. Tambahkan CSS untuk Efek Parallax
Setelah struktur HTML siap, sekarang waktunya menambahkan CSS untuk membuat efek parallax bekerja. Kamu hanya butuh beberapa properti CSS untuk menciptakan ilusi kedalaman ini.
“`css
/* Global styles */
body, html {
margin: 0;
padding: 0;
height: 100%;
font-family: Arial, sans-serif;
}
/* Parallax section */
.parallax {
background-image: url(‘background.jpg’); /* Ganti dengan gambar pilihanmu */
height: 500px;
background-attachment: fixed;
background-position: center;
background-repeat: no-repeat;
background-size: cover;
}
/* Content section */
.content {
height: 400px;
background-color: #f4f4f4;
text-align: center;
padding: 100px 20px;
}
.content h1 {
font-size: 2.5em;
margin-bottom: 20px;
}
.content p {
font-size: 1.2em;
color: #555;
}
“`
Penjelasan singkat:
Pada `.parallax`, kita menggunakan properti `background-attachment: fixed` untuk menjaga background tetap di tempat saat pengguna menggulir halaman.
Dengan properti `background-size: cover`, gambar akan selalu mengisi area section dengan baik, tanpa terdistorsi.
Hanya dengan beberapa baris kode di atas, kamu sudah bisa mendapatkan efek parallax yang memukau. Gampang banget, kan?
Tips Mengoptimalkan Efek Parallax
Efek parallax bisa jadi sangat menarik jika digunakan dengan bijak. Namun, jika terlalu berlebihan, justru bisa membuat website terlihat kacau dan membuat pengunjung bingung. Berikut beberapa tips untuk memastikan efek parallax kamu berjalan optimal:
1. Gunakan Gambar Berkualitas Tinggi
Gambar yang kamu gunakan di background harus memiliki resolusi yang cukup tinggi agar tetap tajam saat di-zoom atau diperkecil. Cobalah memilih gambar dengan tema yang sesuai dengan website kamu, tetapi jangan terlalu ramai agar konten tetap mudah terbaca.
2. Jangan Gunakan Parallax di Setiap Halaman
Terlalu banyak parallax justru bisa membuat website terlihat berantakan. Pilih halaman yang benar-benar butuh efek ini, seperti halaman utama, landing page, atau halaman produk utama.
3. Cek Performa di Mobile
Meskipun parallax terlihat keren di desktop, sering kali efek ini tidak berjalan dengan baik di perangkat mobile. Pastikan kamu mengecek dan mengoptimalkan tampilan website agar tetap responsif di semua perangkat.
Buat Website Kamu Lebih Memukau
Sekarang, kamu sudah tahu cara membuat efek parallax sederhana dengan CSS yang memukau. Ini adalah langkah awal yang bagus untuk meningkatkan kualitas desain website kamu. Jika kamu ingin mengembangkan lebih banyak elemen interaktif di website atau blog kamu, efek parallax bisa menjadi salah satu yang wajib kamu coba.
Sebagai pengembang website, kamu juga perlu memastikan bahwa perangkat yang kamu gunakan untuk coding mendukung pekerjaan yang kompleks ini. Salah satu pilihan terbaik adalah ADVAN Laptop Notebook Soulmate 14 inch FHD IPS INTEL i3. Laptop ini memiliki layar Full HD yang nyaman untuk desain dan performa kuat berkat prosesor Intel i3, cocok untuk multitasking atau rendering halaman web.
Jadi, tidak ada alasan lagi untuk menunda-nunda. Buat efek parallax di website kamu sekarang dan ciptakan pengalaman yang mengesankan bagi pengunjung!***
Editor: Andik Chefasa