Advan- Cubase adalah salah satu Digital Audio Workstation (DAW) yang banyak digunakan oleh para musisi dan produser musik. Kemampuannya dalam menangani live recording membuat Cubase menjadi pilihan utama bagi banyak orang yang ingin mendapatkan kualitas rekaman terbaik. Nah, kalau kamu penasaran bagaimana cara menggunakan Cubase untuk live recording dengan kualitas terbaik, kamu berada di tempat yang tepat.
Pada artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah penting dalam menggunakan Cubase untuk live recording. Dari persiapan hingga pengaturan optimal yang akan membantu kamu mendapatkan hasil terbaik.
Persiapan Awal Menggunakan Cubase untuk Live Recording
Sebelum masuk ke sesi rekaman, kamu perlu melakukan beberapa persiapan agar proses rekaman live berjalan dengan lancar. Ini langkah pertama yang wajib kamu perhatikan:
1. Pilih Perangkat yang Tepat
Sebelum membuka Cubase, kamu harus pastikan perangkat yang kamu gunakan mampu menangani proses live recording dengan baik. Mulai dari komputer, audio interface, mikrofon, hingga kabel-kabel yang kamu pakai. Tapi, kalau kamu ingin lebih fleksibel dan ringkas, menggunakan tablet seperti ADVAN XTAB bisa jadi pilihan yang tepat. Tablet ini cukup powerful untuk digunakan dalam berbagai kebutuhan produksi musik. Selain itu, ADVAN XTAB dilengkapi dengan spesifikasi tinggi untuk menunjang kinerjamu.
2. Siapkan Audio Interface
Untuk menghasilkan suara yang jernih dan bebas noise, kamu wajib menggunakan audio interface. Alat ini akan mengubah sinyal analog dari instrumen atau mikrofon menjadi sinyal digital yang bisa diproses oleh Cubase. Sebelum memulai, pastikan kamu sudah menginstal driver audio interface di komputer atau tabletmu agar bisa terhubung dengan Cubase.
Pengaturan Penting di Cubase untuk Live Recording
Setelah semua perangkat siap, langkah selanjutnya adalah memastikan pengaturan di Cubase sudah optimal untuk live recording. Berikut beberapa pengaturan penting yang harus kamu atur di Cubase:
1. Buat Proyek Baru
Ketika kamu sudah membuka Cubase, hal pertama yang harus kamu lakukan adalah membuat proyek baru. Pilih template “Empty” agar kamu bisa mengatur track sesuai kebutuhanmu. Jangan lupa atur sample rate dan bit depth pada proyek tersebut. Untuk kualitas terbaik, kamu bisa menggunakan sample rate 48kHz dan bit depth 24-bit.
2. Konfigurasi Input dan Output
Pastikan Cubase mengenali audio interface yang kamu gunakan. Pergi ke menu “Studio” dan pilih “Audio Connections”. Di sini, kamu harus mengatur input dan output sesuai dengan perangkatmu. Jika kamu menggunakan tablet ADVAN XTAB, pastikan juga perangkat ini sudah terhubung dengan baik ke audio interface melalui adapter yang sesuai.
Baca Juga: Panduan Menggunakan Flex Time dan Flex Pitch di Logic Pro X Secara Efektif
Tips Memaksimalkan Kualitas Rekaman di Cubase
Sekarang kita masuk ke bagian penting dalam mendapatkan kualitas terbaik dari live recording di Cubase. Ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan agar hasil rekaman terdengar lebih profesional.
1. Gunakan Mikrofon Berkualitas
Pemilihan mikrofon sangat mempengaruhi kualitas rekaman. Untuk vokal, pilih mikrofon kondensor yang memiliki sensitivitas tinggi. Sedangkan untuk instrumen, sesuaikan dengan jenis instrumen yang akan direkam. Misalnya, untuk gitar akustik, kamu bisa menggunakan mikrofon ribbon atau dynamic yang dirancang khusus untuk menangkap detail suara instrumen.
2. Manfaatkan Plugin Efek di Cubase
Cubase dilengkapi dengan berbagai plugin efek yang bisa membantu kamu memperbaiki kualitas suara. Mulai dari equalizer, compressor, hingga reverb yang bisa memberikan dimensi pada rekamanmu. Sebelum mulai rekaman, coba atur efek dasar ini agar hasil rekaman langsung terdengar lebih clean dan profesional.
3. Monitor dengan Headphone Berkualitas
Selama proses rekaman, penting banget buat kamu memonitor suara yang sedang direkam dengan headphone yang berkualitas. Dengan headphone yang bagus, kamu bisa mendengar detail setiap suara, memastikan tidak ada noise atau masalah teknis lain yang terjadi selama proses live recording.
Selesai Rekaman? Lakukan Editing dengan Cubase!
Setelah selesai melakukan live recording, proses belum berhenti di sana. Agar hasil rekaman benar-benar maksimal, kamu perlu melakukan editing di Cubase. Berikut beberapa langkah dasar dalam editing:
1. Cutting dan Fading
Setelah selesai merekam, kamu mungkin perlu melakukan beberapa pemotongan (cutting) pada bagian yang tidak diperlukan. Selain itu, jangan lupa tambahkan fade in dan fade out di awal dan akhir setiap track untuk menghindari suara tiba-tiba yang mengganggu.
2. Gunakan Noise Reduction
Jika selama proses rekaman kamu mendapati suara noise, Cubase punya plugin noise reduction yang bisa membantu menghilangkannya. Gunakan plugin ini dengan hati-hati agar suara asli tidak ikut terpengaruh.
3. Mixing dan Mastering
Langkah terakhir setelah rekaman adalah melakukan mixing dan mastering. Pada tahap ini, kamu akan menyeimbangkan volume antar track, menambahkan efek, dan memastikan hasil akhir rekaman sudah siap untuk dipublikasikan.
Baca Juga: Cara Membuat Drum Track Otomatis di Logic Pro X yang Presisi
Menggunakan Cubase untuk live recording dengan kualitas terbaik memang memerlukan persiapan dan pengaturan yang tepat. Mulai dari memilih perangkat yang mumpuni, setting audio interface, hingga melakukan editing setelah rekaman. Jika semuanya sudah diatur dengan baik, kamu bisa mendapatkan hasil rekaman yang jernih dan profesional.
Untuk mendukung proses rekaman yang lebih fleksibel, kamu bisa menggunakan ADVAN XTAB. Tablet ini memiliki spesifikasi tinggi yang cocok untuk kebutuhan produksi musik. Performanya yang stabil serta layar yang nyaman membuatnya ideal untuk digunakan dalam proyek live recording.***
Editor: Andik Chefasa